Monday, August 22, 2011

[Share] Travelling with Infant by Air


Bismillah...


Tak terasa Ramadhan bakal berlalu dengan begitu cepatnya. Mana puasa bolong-bolong hiks. Daaaaan lebaran kali ini insya Allah bisa mudik *Alhamdulillah semoga lancar. Karena tahun lalu kagak bisa mudik dengan alasan lagi hamdun muda and masih rawan

Masih belum packing bla bla sih, malesnya belum ilang-ilang.


Oh ya saya kabar-kabari ya... saya udah punya jagoan loh Dan serunya mudik kali ini bakal bawa si ganteng yang masih berusia 4bulan. Bakal kayak apa ya, gimana kalo dia heboh nangis di pesawat? *mikir* tus kalo pas take off dan landing kagak mau mimik gimana? *worried* Sempet sih tanya ke sana kemari tips and trik travel by pesawat bersama infant tapi tetep aja itu kan masih teori.

Bahkan sempet nanya ke DSA-nya juga yaaa jawabnya sama aja usahain pas take off dan landing harus dalam keadaan Mimik.
Kenapa? Karena Salah satu sumber utama ketidaknyamanan bagi bayi bepergian di pesawat terbang adalah perubahan tekanan kabin ketika take off dan landing. Hal ini menyebabkan tekanan di telinga, dan dapat cukup menyakitkan bagi bayi, terutama jika bayi memiliki hidung tersumbat. So, susui si baby atau berikan botol atau dot untuk bayi selama take-off dan landing untuk membantu meringankan tekanan.

Tus kalo rewel selama penerbangan?

Bawa aja mainan secukupnya*bukan sebanyaknya ya


Ada yang pernah travel bawa infant ga? share dong mom, bunda, umi... :)

Tus kalo mau bawa stroller nanti naruhnya dimana ya? coz strollernya lumayan gedhe sih meski udah dilipat *ga seperti payung gitu kalau dilipat.

Then apa aja yang perlu di packing?

*On Diaper bag :

-Satu set tambahan baju baby dan jaket. Ini wajib dan ga boleh lupa.
-Popok, tisu, Desitin (cream untuk atasi ruam baby). Lebihkan 1 atau 2 dari yang biasanya sebagai antisipasi.
-Alas untuk ganti popok
-Kantong plastik untuk sampah*bekas diapers
-Bawa makanan baby apapun itu *asi Or formula* tidak lebih dari 3ons. itu peraturannya :)
-
mainan, selimut, boneka beruang, atau dot atau alat menenangkan lainnya
-Jika bayi akan tumbuh gigi, bawa beberapa Teether dan biskuit untuk dikunyah.
-Obat-obatan yang dibutuhkandan/ resep obat, dan nomor telepon DSA.
-Makanan, air untuk mommy-nya karena ada juga airline yg tidak memberikan service makanan :)

*Yang ADA dalam Koper :

-baju Baby *pasti lah ya
-diapers secukupnya saja, karena nanti sesampai tujuan pasti ada toko yang menjual dan kita bisa beli di sana.
-Baju kita
-obat2an, dan keperluan kita sendiri :)


DIkutip dan diambil dariberbagai informasi.

Bagaimana persiapan mudik anda?






Monday, August 8, 2011

Tahap Perkembangan Bayi Usia 4-6 bulan

Alhamdulillah, si ganteng udah hampir 4 bulan. Dia juga udah mulai tengkurep sendiri, ngoceh2 sendiri meski kalau ada banyak orang asing dia tetep pake aksi tutp mulut "stay cool"

Perkembangan motoriknya kaki makin kuat nendang, tangan udah mulai bisa pegang2 benda meski sebentar tus jatuh ke mukanya, angkat kepala udah mulai kuat kalau pas mau tengkurep dan guling2 and angkat2 perut kalo mau minta digendong and prepare to guling2... senengnya.......
Sehat selalu ya, nak.


 Kalo yang di bawah ini saya copas dari blog dokterbayi.com, semoga bermanfaat :)

Tahap perkembangan bayi yang paling menyenangkan menurut kebanyakan kaum ibu adalah ketika bayi mereka menginjak usia 4-6 bulan. Sebab pada usia 4-6 bulan, bayi lebih peka dan mulai dapat berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya dibanding usia tiga bulan pertama, contohnya seperti dapat mengoceh, berteriak, berguling-guling, bertepuk tangan, bermain atau memeluk dan lain sebagainya. Selain itu pertumbuhan bayi juga akan mengalami peningkatan yang cukup baik, seperti berat badan, kekuatan otot kaki dan tangan yang mulai bertambah sehingga gerakan bayi lebih terkontrol dan lain sebagainya. Perkembangan dan pertumbuhan bayi pada usia 4-6 bulan yang sangat signifikan, sebaiknya diimbangi dengan tindakan orang tua yang lebih aktif dalam mengajarkan cara-cara awal berinteraksi dan memperkenalkan anak dengan situasi dan kondisi lingkungan. Berikut merupakan tahap-tahap perkembangan bayi usia 4-6 bulan:
• Perkembangan bayi usia 4-6 bulan dari segi emosional dan sosial.
Usia tiga atau empat bulan bayi akan belajar dengan sendirinya untuk mengenal satu persatu orang-orang disekitarnya. Bayi juga dapat melakukan kontak mata atau tersenyum sebagai tanda bahwa dia sedang belajar membaca beberapa ekspresi terutama kepada ibu bayi tersebut. Jadi jangan terkejut ketika Anda berekspresi gelisah dan khawatir, bayi juga akan berekspresi khawatir. Perkembangan bayi pada usia selanjutnya hingga enam bulan dari segi emosional lainnya yakni adanya perasaan aman, sebab bayi dapat merasakan kasih sayang orang-orang disekitarnya. Bayi juga mudah terstimulasi oleh lingkungan, sehingga ketika dia terlalu bergembira maka akan mulai menangis dan perlu ditenangkan.
• Perkembangan bayi dalam kemampuan motorik ketika usia 4-6 bulan.
Seluruh gerak tubuh bayi mulai sedikit terkontrol dengan baik, sebab otot bayi mulai memiliki kekuatan. Biasanya bayi akan mengawali dengan menggenggam sesuatu di tangan kemudian memasukkan ke dalam mulut, menggoyangkan atau lebih sering menendang dengan kaki atau tangan. Selanjutnya bayi akan menggoyangkan perut dan akhirnya dia dapat berguling-guling. Pada usia 4-6 bulan bayi dapat mengangkat kepala ketika terbaring telungkup, bahkan mereka kemungkinan dapat mendorong badan atau menanggung berat pada kaki mereka. Sehingga pada akhirnya pada usia 6 bulan, bayi dapat duduk sendirian, merayap kemudian merangkak. Bayi juga menarik-narik benda di dekatnya atau gerakan menggaruk-garuk tangan.
• Pertumbuhan bayi juga akan semakin meningkat ketika usia 4-6 bulan.
Fungsi indra penglihatan semakin membaik, sehingga bayi dapat membedakan wajah asing atau yang telah akrab dengan dirinya. Kebanyakan bayi juga tertarik dengan benda yang memiliki warna-warna cerah dan bersinar. Pertumbuhan bayi yang lain yakni bayi dapat mengoceh, tertawa, menjerit, menangis. Bayi juga menanggapi dan meniru ekspresi wajah dan suara di sekitarnya, sebagai cara awal bayi mencoba berkomunikasi dengan Anda. Sehingga jangan terkejut ketika bayi mengoceh kemudian berhenti dan menunggu respon Anda. Bayi pada usia 4-6 bulan mulai mengenal namanya dan mulai mengucapkan kata-kata mudah yang sering dikomunikasikan pada bayi, seperti kata “iya”, “mama’, “ini”, dan lain sebagainya

Usia Kulit Kita Beda??

Setiap tahun kita merayakan hari ulang tahun sejalan dengan usia yang bertambah setiap tahunnya. Tetapi tahukah kamu kalau kulit kita pun memiliki umurnya sendiri? Umur kamu mungkin baru 29 tahun, tetapi  apabila kulit tidak cukup terawat maka bukan tidak mungkin bahwa kulit kamu sudah berumur 38 tahun dan menunjukkan tanda-tanda penuaan dini pada kulit seperti dehidrasi, munculnya keriput serta noda dan bercak pada wajah. Bagaimana mengukur umur kulit? Dan bagaimana cara merawat wajah agar kulit kita tidak mengalami penuaan dini? Semua pertanyaan kamu akan terjawab di sini.

Apa sih penyebab usia kulit kita menjadi lebih tua dari usia kita yang sebenarnya?
Yang terutama, check your lifestyle. Apabila kamu selalu berada di ruangan ber-AC, atau justru berada di luar ruangan sehingga rentan dengan sinar matahari. Kemudian ditambah dengan pola hidup tidak sehat seperti merokok, makan makanan junk food dan tidak memiliki tidur yang cukup. Atau, walaupun kamu sudah hidup dengan pola hidup sehat, tetapi tanpa perawatan kulit yang rutin dan tepat, maka kamu akan rentan dengan penuaan dini pada kulit dimana usia kulit kamu jauh lebih tua dari usia biologis kamu. 

Bagaimana caranya untuk dapat mengetahui umur kulit kita? 

Untungnya dengan kemajuan teknologi, sekarang kamu dapat mengetahui usia kulit kamu dengan menggunakan sebuah alat khusus. Kamu dapat mengunjungi counter butik kosmetik Menard di Seibu Grand Indonesia, SOGO Central Park, SOGO Emporium Pluit, SOGO Mall Kelapa Gading, SOGO Galaxy Mall, di showroom mereka di Pondok Indah Mall, ataupun di De Salon Plaza Indonesia untuk mengetahui usia kulit kamu dengan akurat, dan tanpa biaya.

Lalu, apa yang harus dilakukan setelah kita mengetahui umur kulit kita? 
1. Be honest with your skin
Bear in mind bahwa apabila usia kulit kamu lebih tua dari usia biologis kamu, you have to be honest with your skin dengan menggunakan produk yang sesuai untuk umur kulit kamu saat ini, dan bukan usia kamu. Jadi, mungkin saja di umur kamu yang masih 30 tahun, kamu sudah harus memulai perawatan dengan produk anti aging apabila kulit kamu sudah memerlukannya.

2. Melakukan rutinitas perawatan kulit yang tepat.

Beberapa hari yang lalu, saya datang ke butik Menard yang berada di Seibu Grand Indonesia. Dengan menggunakan alat khusus, mereka menganalisa tekstur kulit, kelembapan, kekenyalan, sampai umur kulit. Untungnya, umur kulit saya ternyata persis sesuai dengan usia saya. Namun, bukan berarti tanpa masalah karena ternyata kadar air di kulit terhitung kurang sehingga kulit mengalami dehidrasi yang dapat berakibat munculnya keriput dini pada kulit.
Saya cukup kaget karena sejujurnya saya selalu merawat kulit dengan daily skin care, menggunakan sunscreen setiap hari, sampai melakukan oxygen facial setiap bulannya. Tetapi setelah diteliti, ternyata metode daily skin care yang saya lakukan selama ini salah.
Jadi, seharusnya perawatan kulit yang benar itu bagaimana?

- Cleansing 

Jangan lupa menggunakan cleanser untuk membersihkan kulit dari make up ataupun debu dan kotoran yang menempel pada wajah. Basuh dengan air kemudian tepuk-tepuk dengan handuk sehingga kulit wajah kembali kering. Tips: Bersihkan wajah dengan cleanser menggunakan jari-jari dengan gerakan memutar. Lakukan dengan jari-jari seperti meluncur pada wajah dan tanpa tekanan karena tekanan dapat merusak tekstur kulit wajah.

- Washing


Setelah permukaan kulit dibersihkan dengan cleanser, pori-pori pada kulit juga harus dibersihkan dengan washing cream. Yang menarik, washing cream ini harus diberi air dan digosok hingga membentuk busa yang padat. Sehingga, setiap butir dari busa akan menempel pada setiap pori pada kulit, dan pada saat dibilas, busa akan larut bersama dengan segala kotoran pada pori-pori.
Tips: Kamu dapat menggunakan net khusus pembersih wajah, sehingga busa dari washing cream akan dapat dengan mudah menjadi padat. Juga, pastikan bahwa kulit wajah kamu tidak basah saat dibersihkan dengan busa karena apabila kulit kamu basah, busa tidak dapat menempel pada kulit untuk membersihkan dari kotoran.

- Massage

Lakukan pemijatan pada wajah dengan menggunakan massage cream selama 1 menit, dimulai dari arah dagu dengan gerakan memutar keatas sampai seluruh wajah. Pemijatan ini berguna untuk meningkatkan sirkulasi darah dan merangsang regenerasi sel kulit. Hasilnya, kulit kamu akan terlihat lebih cerah dan merona. Tips: Pemijatan dilakukan dengan jari tanpa tekanan, cukup seperti meluncur pada wajah.

-Toner/ Lotion
Toner berguna untuk mengangkat sisa-sisa kotoran/ minyak pada wajah, yang sekaligus menyegarkan dan melembapkan kulit. Tips: Jangan menggosok wajah dengan kapas yang sudah diberi toner. Sebaiknya, tepuk-tepuk kapas pada satu bagian wajah hingga kulit menjadi dingin tanda air pada toner sudah meresap pada kulit. Lanjutkan sampai keseluruh bagian wajah.

- Moisturizer/ Emulsion

Moisturizer mengandung kadar air yang tinggi sehingga membantu untuk mengembalikan kelembapan kulit.
Tips: Jangan meninggalkan moisturizer pada kulit dalam keadaan basah, karena moisturizer belum meresap secara sempurna dan dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori. Sebaiknya usapkan moisturizer pada kulit sampai meresap dan kulit pada wajah akan terasa kesat.

- Cream

Cream mengandung vitamin dan mineral untuk memberi makan kulit. Day cream biasanya mengandung SPF untuk melindungi kulit dari sinar matahari. Sebaliknya night cream mengandung lebih banyak vitamin dan mineral untuk membantu regenerasi kulit pada malam hari.
Pada kunjungan ke butik Menard, mereka melakukan demonstrasi perawatan kulit yang benar seperti diatas, dan hasilnya kulit wajah saya terasa sangat lembut, lembap, dan moist secara instan. Kulit saya pun terlihat glowing sampai mengundang pujian dari semua orang.
I can't recommend you enough about the importance of this skin care routine!

3. Healthy Lifestyle

Last but not least, hiduplah dengan pola hidup sehat dan buktikan sendiri efeknya pada kulit kamu.
Saya  tantang kalian untuk melakukan test untuk mengetahui usia kulit kalian, lalu lakukan step-step diatas setidaknya selama satu bulan, dan cek kembali keadaan kulit serta usia kulit kalian setelah sebulan. Jangan lupa bagikan pengalaman kamu ya!
 Fimela.com

Saturday, August 6, 2011

Tips oke menyusui

15 Tips Seru Menyusui

ayahbunda.net.

Kini, tidak ada lagi alasan menyusui itu menjemukan. Coba berbagai tips berikut ini, agar kegiatan menyusui menjadi lebih menyenangkan.

Pakai apron stylish . Apron menyusui yang gaya warnanya matching dengan tas, sepatu atau lipstik Anda pasti akan membuat mood
menyusui naik! Anda pun tak perlu lagi sembunyi bila menyusui di tempat umum. Selain itu, gunakan busana menyusui yang modis, karena menyusui bukan lagi halangan untuk tetap cantik dan modis.

Kenakan bra seksi.

Siapa bilang warna bra menyusui harus polos atau standar? Banyak bra menyususi bermodel chic , bahkan glamour tanpa berpenyangga kawat. Bra menggunakan kawat tidak sosok untuk ibu menyusui karena menakan area payudara, dikhawatirkan akan menghambat produksi ASI.

Menyusui rame-rame .

Adakan breastfeed date ! Kumpulkan 2-3 ibu menyusui di suatu tempat untuk menyusui bersama. Anda pun bisa sambil ngobrol, ngemil hingga sharing belajar teknik dan posisi menyusui atau menyendawakan bayi setelah menyusu, yang selama ini belum dikuasai benar.

Gabung milis.

Memiliki banyak teman senasib akan menambah semangat Anda memberi ASI. Bergabunglah dengan milis menyusui! Anda pun bisa saling bertukar pengalaman. Anda bahkan tetap bisa menggerakkan mouse sembari memangku buah hati.

Buat blog menyusui.

Salurkan ide kreatif Anda ke dalam blog menyusui. Selain berguna bagi ibu dan calon ibu menyusui lainnya, blog mampu menjadai semaca, katarsis atau tempat mencurahkan perasaan. Sehingga mood Anda tetap positif! Anda pun bisa berbagi cerita insipratif tentang pengalaman inisiasi menyusui dini, misalnya. Jangan lupa, tampilkan foto-foto serunya !

Beli kursi goyang.

Anda bisa menikmati sensasi menyenangkan duduk di kursi gotang. Duduk maju mundur di kursi goyang selagi menyusui, bisa membuat Anda relaks dan nyaman . Bayi pun menyukainya!

Sedia bantal.

Posisi menyusui yang kurang tepat bisa menghambat kelancaran pemberian ASI dan berakibat tubuh pegal. Gunakan bantal penyangga punggung dan bantal mode lingkaran untuk menyangga tubuh bayi ketika dia menyusu. Dengan bantal, bebas pegal!

Nonton film pembangkit mood.

Sesekali Anda boleh menyusui sambil menghibur diri, seperti sambil menonton dvd favorit. Namun, jangan sampai terus- terusan karena penting juga untuk membangun bonding saat menyusui. Pilih film komedi, agar bayi bisa ikut gembira dengan melihat ekspresi wajah Anda.

Siapkan snack favorit.

Menuyusui membakar banyak energi. Disarankan menambah asupan kalori agar tidak lemas, lapas dan haus sehabis menyusui. Juga, agar stok ASI tetap berlimpah.

Jangan lupa minum air banyak!

Semua dalam jangkauan. Siapkan dan letakkan dalam jangkauan tangan segala perlengkapan seprti tisu , handuk, air minum, camilan, bantal, telepon, remote AC, dan lain-lain . Langkah sederhana ini akan membuat Anda nyaman dan tidak perlu banyak bergerak.

Di ruang terbuka .

Sekali- kali lakukan kegiatan menyusui di luar rumah, seperti di taman terdekat. Menyusui di tempat terbuka akan memeri suasana baru dan stimulasi berbeda bagi indera bayi.

Diiringi musik.

Menurut para ahli, mendengarkan musik saat menyusui dengan tempo yang lembut dapat melancarkan kegiatan menyusui. Karena dapat menenangkan pikiran ibu dan bayi, juga meningkatkan relaksasi ibu.

Berendam di bathtup .

Isi bathup dengan air hangat , teteskan foam bath, lepas pakaian Anda dan bayi, lalu menyusuilah sambil berendam. Ingat, jaga agar sebagian kecil tubuh bayi saja yang terendam. Hangatnya air dan lembutnya busa memberi sensasi tersendiri bagi bayi dan Anda.

Nyalakan aromanya.

Pilih aroma yang berefek menenangkan, seperti ylang-ylang, jasmine dan lavender, tarus dupa di dekat AC agar wanginya menyebar dengan lembut ke seluruh ruangan. Nikmat!

Hadiah mingguan.

Hadiah diri sendiri untuk kegigihan, konsistensi dan keberhasilan memberi ASI ekslusif. Buat daftar barang atau sesuatu yang Anda idamkan dan traktir diri sendiri hadiah itu setiap pekannya. Hore!

Agar bayi tak rewel dalam perjalanan

Tips Agar Bayi Tak Rewel di Perjalanan

Saat Anda melakukan perjalanan dengan mengajak serta bayi Anda bisa saja bayi tidak bisa tidur dan rewel sepanjang naik pesawat.

Agar hal itu tidak bisa terjadi, simak tips berikut.

Usahakan tidak membawa bayi berlibur ke tempat yang sangat jauh, dengan waktu tempuh perjalanan lebih dari 3 jam Atau sebelum mengadakan perjalanan jauh, "latih" bayi bepergian dengan waktu tempuh singkat atau sedang Alat transportasi harus aman dan nyaman, karena bayi lebih rentan di udara panas atau di ruangan sempit. Kalau naik mobil, pastikan ruangannya luas, AC-nya oke, dan bayi didudukkan di car seat. Jika kereta api, pilih kelas eksekutif

Hindari mengajak bayi berusia kurang dari 3 bulan naik pesawat, sebab rentan mengalami gangguan telinga akibat perubahan tekanan udara di kabin.

Tak perlu segan untuk menanyakan fasilitas di pesawat terbang seperti makanan, diapers, atau keranjang bayi (travel cots) saat membeli tiket

Hindari berdesakan saat naik dan turun kendaraan karena bisa- bisa bayi Anda tergencet!

Dapatkan kursi dekat lorong di pesawat terbang agar gampang
keluar masuk

Saat pesawat take off dan landing, susui bayi agar perubahan
tekanan udara tidak mengganggu telinganya

Gerak dan hirup udara segar. Kalau naik mobil, stop tiap 2 jam
sekali untuk menyusui atau menggendong bayi jalan-jalan. DI pesawat, duduk di deretan kursi terluar agar mudah membawa bolak-balik kabin

Sewa mobil di tempat liburan agar praktis untuk bepergian

Silakan mencoba transportasi lokal, seperti becak, delman, tuktuk,
bis, trem atau MRT, bersama bayi asal aman dan tidak berdesakan
Lupakan pakai kereta dorong. Karena kebanyakan kota-kota di
Indonesia tidak bersahabat dengan trotoar yang sempit dan
jalanan berdebu. Di luar negeri, silakan.


ayahbunda.co.id

pentingnya aktivitas stimulasi otak bayi

Aktvitas Stimulasi Otak Bayi

Lakukan aktivitas menstimulasi otak. Bayi jadi pintar dan bahagia.
Bermain sangat membantu dan merangsang perkembangan anak ,
salah satunya, perkembangan otak. Bermain juga tak harus menggunakan alat, Anda bisa membuat permainan sederhana yang kaya makna.

Main senyum, cium, dan suara (0- 3 bulan)

Pada periode yang sangat awal ini, rangsang penglihat, peraba,
pencium, dan pendengar penting untuk perkembangan otak atau kognisi bayi. Stimulasi seperti mendaratkan ciuman ke kening, pipi,
mata, atau bagian tubuh yang lain, mengelus-elus , memberikan
senyuman terindah, mengajak bicara, dan mendengarkan musik,
membantu si buah hati belajar sense of sensations, sensasi.
Hasilnya, bayi mampu memberikan senyum balasan di umur 6 atau
8 minggu. Otak bayi diajak belajar menginterpretasikan berbagai
hal seperti ekspresi wajah atau suara dan membantu mengembangkan ukuran otaknya dua kali lipat. Bayi akan mengurangi perhatian pada rangsang yang berulang dan akan menambah perhatiannya saat rangsang itu berubah.
Diskusikan pada dokter bila bayi Anda belum menyambut
senyuman maupun stimulasi lain dari Anda. Bila bayi Anda
prematur, tanyakan pada dokter apakah perkembangannya yang
lambat masih tergolong untuknya.

Main gerak dan tebak (Usia 3-6 bulan)

Di usia 4 bulan, bayi mulai mengenal dan menjalani rutinitas seperti bangun, tidur, atau makan. Anda dapat mengenalkan rutinitas lain yang membantu perkembangan otaknya seperti mengikuti aktivitas bermain sambil gym atau aktivitas motorik.
Kegiatan ini membantu bayi belajar sebab-akibat , misalnya ia dapat menggapai mainan yang terjuntai di atasnya bila ia duduk dan merentangkan tangannya ke atas. Selain itu, bermain belajar mengenal anggota tubuh dari cermin juga seru. Anda menunjuk
lalu mengucapkan bagian tubuh apa secara jelas dan perlahan.
Misalnya “Ini apa? (sambil menyentuh matanya) Ini mata.” Meski
ia masih dalam tahap bergumam atau bubble, perlahan ia belajar
mengucap satu akhiran kata, misalnya “ta ” dari “ma- ta” . Bayi pun
bisa memperlajari anggota tubuh dan belajar bicara.
Diskusikan pada dokter ketika ia belum bisa bubble dan tidak
mau kontak mata dengan Anda atau perkembangannya tak ada
perubahan hingga usianya 6 bulan.

Main “Petak Umpet”(Usia 6-9 bulan)

Pencapaian kekonstanan atau objek permanen sebuah benda bisa diraih pada periode usia ini. Maksud dari konstan yaitu pemahaman bahwa benda sebenarnya tetap ada walaupun tidak terlihat. Umumnya, bayi akan berusaha terus mencari, menemukan benda yang disembunyikan. Berhubung dia sedang belajar merangkak, tentu bayi akan mencari dengan cara merangkak.
Biarkan ia merangkak sesukanya. Aktivitas ini dapat menstimulasi
koordinasi otak kiri dan kanannya. Bermain Cilukba, menutup
benda dengan sapu tangan , atau sembunyi di bawah selimut bisa
menjadi permainan sederhana yang menstimulasi otak bayi untuk
pemahaman objek permanen.
Diskusikan pada dokter ketika usianya 9 bulan tidak pernah
merespon Anda, tidak mengeluarkan suara seperti “d -d- d” atau
“m -m- m” , bahkan tidak tertarik sama sekali dengan mainan apa pun.

Bermain kreatif (Usia 9 – 12 bulan)

Dalam periode usia ini terjadi peningkatan mobilitas dan pengenalan lingkungan sekitar . Ia semakin aktif dan cenderung
mencoba memberikan stimulus pada orang lain. Misalnya ia mulai
menarik perhatian Anda dengan menarik- narik pakaian Anda,
menggapai dan mengambil barang-barang di sekitarnya, atau
meniru suara Anda. Ia paham situasi yang ia rasakan. Kalau ia
merasa sedang tidak mendapat perhatian Anda, langsung ia mencari perhatian! Idenya sangat fantastis.
Memanfaatkan situasi ini, Anda bisa mengajaknya bermain yang
menstimulasi kreativitasnya serta mengenalkan perintah-perintah
sederhana. Misalnya meminta dia menyusun balok kemudian
meruntuhkannya, menaruh barang di tempatnya, atau bermain
tepuk-tepuk tangan sambil bernyanyi. Kira- kira bangunan seperti
apa yang dibuatnya atau bagaimana ritme tepukannya?

Diskusikan pada dokter ketika bayi Anda tidak menoleh atau
merespon saat Anda memanggil namanya, tidak mengerti perintah
sederhana Anda, dan tidak menjawab pertanyaan Anda.


from bayisehat.net

STEP / KEJANG DEMAM PADA ANAK

Gejala SteP :

1. Pada suhu tubuh baru 38 oC, kejang sudah mulai terjadi . Pegang tangan putra/ i terus menerus . Jika sesekali kejang ( seperti terkejut) , itulah tanda awal step.
2. Jika temperatur terus naik , biasanya pada tingkat 40oC pun kejang- kejang sudah nampak .
3. Kejang disertai mata membelalak (tidak berkedip) .
4. Gigi tampak menggigit kuat.

MENGATASI STEP :

1. Buka semua baju si sakit dan jendela rumah agar mendapat udara segar .
2. Jika perlu si sakit di letakkan di lantai.
3. Buka mulut ( gigi ?) dan masukkan sedok makan. Ini dimaksudkan agar gigi si sakit tidak menggigit lidahnya sendiri.
4. Oleskan dengan telapak tangan alkohol 70% ke seluruh tubuh kecuali muka . Kipas- kipas dengan kipas atau buku. Lakukan berulang - ulang kedua tindakan tadi.
5. Bila tidak tersedia alkohol, ambil handuk , celupkan ke air kamar
mandi , peras sedikit , lalu lilitkan ke tubuh . Ulangi berulang -ulang .
6. Pada bagian yang paling panas (leher misalnya ) beri wash lap
basah .
7. Kalau suhu tubuh menurun dan tidak kejang lagi , secepatnya
minumkan obat yang tersedia di kotak obat dengan dosis anjuran
dokter .

MENCEGAH STEP :

1. Kenali penyebab step pada anak anda, misal flu . Jika tubuh mulai
hangat , mulailah mengukur suhu tubuhnya dengan termometer.
2. Siapkan selalu di kotak obat anda obat -obatan yang diyakini
cocok. Terutama penurun panas dan antibiotik. Jangan lupa alkohol
70 % untuk kompres dan wash lap.
3. Jika suhu tubuh mendekati 38 oC, dan penyakit dirasa sejenis
dengan yang sudah- sudah, minumkan obat dengan dosis sesuai
anjuran dokter (waktu periksa terakhir ) .
4. Jika minum obat pertama setelah magrib (jam 18 .00 ), usahakan
pukul 24. 00 diberikan obat kedua . Namun jangan lupa memberikan
air gula sebelum minum obat kedua .
5. Diberi minum kopi ( sewaktu kondisi anak sehat ), walau 1 sendok
atau 2 sendok makan sehari . Ingat biasanya yang step anak
berumur 0- 5 tahun . Setelah masa itu terlewati , insyaallah relatif
aman .
6. Pijat pada telap kaki dan tangan , agar panas merata keseluruh
tubuh dan suhu menurun . Kadangkala panas yang tinggi
dikarenakan panas terpusat pada bagian tertentu ( misal leher )
karena radang .
7. Pada bagian kepala, berikan wash lap basah. Begitu juga pada
bagian yang paling panas .

Usahakan menghindari mengatasi step dengan mengambil sumsum
tulang belakang.
Hal ini berdasarkan pengalaman tetanggaku.
Anaknya sering step akhirnya di bawa di Rumah Sakit di Surabaya.
Opname. Menunggu diambil sumsum tulang belakangnya. Selama
masa tunggu itulah keluarga pasien menjumpai pasien lain yang
diambil sumsum tulang belakangnya ternyata lumpuh total.
Akhirnya tetanggaku meminta pulang paksa dan dirawat sendiri
dengan sering memberi minum kopi (memacu jantung).
Alhamdulillah sehat sampai sekarang.

Mudah-mudah bermanfaat. Jika anda punya pengalaman lain harap
bersedia memberi komentar agar dapat memberi alternatif
pengatasan step yang lebih sempurna. Terima kasih atas kunjungan
anda.



taken from wuluhanputro.blogspot.com

Friday, August 5, 2011

Ibu Menyusui Bisa Puasa dengan Tetap Makan 3 Kali

Jadi inget Ramadhan tahun lalu pas diriku hamil muda dan janin yang belum begitu kuat aka sering keluar flek sampai seminggu lebih lamanya. Untuk itulah akhirnya dengan sangat terpaksa diriku tak lanjutkan puasa penuh :(

Bagaimana Ramadhan kali ini? my baby si ganteng alhamdulillah udah 3,5 bln dan udah nampak makin lucu main mbem, membuat diriku makin hari makin sayang dan cinta setelah sempat alami bbs dikit.

Pertanyaannya, si ganteng kan AsIX so, lo puasa ga? Alhamdulillah diriku masih bisa puasa, "kok koma?" iya, karena masih ada lanjutannya.

udah Ramadhan ke5si ganteng ku ajak puasa, seperti ibu2 menyusui lainnya dan seperti hari biasanya ku beri dia Asi. hanya saja perbedaannyasi ganteng jadi sering ahak ihikrewel resah gelisah.kasiaaaan banget liatnya. apalagi kalo sore jam 3-jam 5an doh ga tega liatnya. dikasih mimik ga mau, kalopun mau di lepeh2. apa udah ga ada rasanya ya? tp Alhamdulillah dia masihmau lanjutin mimiknya meski disertai putaran kaki 180'

semoga Ramadhan ini bisa lulus 2-2nya. ya nyusui ya puasa.

kalau bunda gimana?


detikcom - Jakarta, Ibu yang sedang menyusui memang diperbolehkan untuk tidak berpuasa selama bulan Ramadhan.
Tapi bila ada ibu menyusui ingin berpuasa maka sebaiknya tetap makan tiga kali sehari. Bagaimana caranya ?
"Ibu menyusui kan dalam agama diperbolehkan untuk tidak berpuasa. Tapi andaikan ia masih menyusui tapi bayinya sudah diatas 6 bulan dan ingin berpuasa, maka makannya harus tetap tiga kali," ujar Dr Utami Roesli, SpA, MBA, IBCLC, Ketua Sentra Laktasi Indonesia, saat ditemui usia acara temu media di Gedung Kemenkes, Jakarta, Jumat (5/ 8/ 2011).

Menurut Dr Utami, ibu menyusui yang ingin berpuasa hendaknya
tetap makan tiga kali sehari, yaitu saat sahur, berbuka puasa dan
setelah sholat tarawih.
"Makannya tetap makanan dengan gizi seimbang. Dan selalu sedia
air putih di samping tempat tidur, jadi sewaktu-waktu ia haus maka
bisa langsung minum. Karena cairan itu penting untuk ASI," jelas Dr
Utami.

Dr Utami menjelaskan, sebenarnya ibu yang menyusui boleh- boleh
saja berpuasa, karena pada dasarnya ketika seorang ibu menyusui
mengalami kurang gizi ringan dan sedang sekalipun, ASI masih bisa
keluar dengan jumlah dan komposisi yang cukup untuk si bayi. ASI
bisa terganggu ketika ibu mengalami kurang gizi berat.
"Makanya kalau dalam keadaan emergency seperti bencana, jangan
berikan susu formula untuk anak tapi beri makan yang bergizi untuk
si ibu. Karena hal itu jauh lebih baik ketimbang harus memberi susu
formula yang harus membutuhkan air bersih untuk mengolahnya
yang belum tentu steril," jelas Dr Utami.

Dr Utami juga menjelaskan bahwa sebenarnya tidak ada makanan
yang dikhususkan untuk ibu yang sedang menyusui, bahkan susu
untuk ibu menyusui sekalipun.
"Sebenarnya tidak ada makanan khusus, sama saja seperti kita yang
tidak menyusui. Harus makan gizi seimbang, karbohidrat cukup,
sayur dan buah, jangan terlalu banyak garam-garaman , lemak, gula,
junk food. Harus banyak air putih dan sebenarnya nggak perlu susu
(ibu menyusui) karena yang dibutuhkan adalah cairan dan cairan
yang paling bagus adalah air putih," tutup Dr Utami.


source : detikhealth.com